Celtics Mendapatkan Damian Lillard Akan Menjadi Langkah Menarik Menuju Persaingan Gelar pada 2026-27

## Mungkinkah Damian Lillard Berbaju Hijau?

Potensi Ledakan Celtics di Musim 2026-27Boston Celtics, sang penguasa Timur, terus berbenah.

Dengan perolehan gelar NBA yang tak kunjung berhenti, mereka kini berada di persimpangan jalan.

Apakah mereka akan mempertahankan inti yang sudah ada, atau berani mengambil risiko dengan mendatangkan talenta kelas dunia untuk mengamankan dominasi di tahun-tahun mendatang?

Jawabannya mungkin terletak pada satu nama: Damian Lillard.

Hall of Famer masa depan ini, untuk pertama kalinya dalam karirnya, berstatus bebas agen.

Fakta ini saja sudah cukup menggemparkan liga.

Namun, yang membuat skenario ini semakin menarik adalah Celtics memiliki celah *mid-level exception* (MLE) yang sangat cocok untuk menampung Lillard.

Bayangkan, seorang *point guard* eksplosif dengan kemampuan mencetak skor di atas rata-rata bergabung dengan Jayson Tatum dan Jaylen Brown.

Ini bukan hanya sekadar penambahan amunisi, tapi sebuah ledakan potensi yang bisa mengantarkan Celtics menuju dominasi jangka panjang, khususnya di musim 2026-27.

Secara statistik, Lillard adalah monster.

Musim lalu, ia mencatatkan rata-rata 32.

2 poin, 7.

3 assist, dan 4.

8 rebound per pertandingan.

Bayangkan kontribusinya bagi Celtics yang sudah memiliki fondasi kuat.

Kehadirannya akan membuka ruang bagi Tatum dan Brown, memaksa lawan untuk fokus pada dirinya, dan menciptakan peluang bagi pemain lain untuk bersinar.

Namun, transfer ini bukan tanpa risiko.

Lillard bukan lagi pemain muda.

Di usia 36 tahun (pada musim 2026-27), performanya mungkin mulai menurun.

Selain itu, MLE mungkin tidak cukup untuk meyakinkan Lillard meninggalkan tawaran yang lebih menggiurkan dari tim lain.

Dari sudut pandang pribadi, saya melihat ini sebagai perjudian yang cerdas.

Celtics memiliki tim yang solid, tetapi mereka membutuhkan percikan api ekstra untuk melampaui batas dan menjadi dinasti sejati.

Lillard, meski sudah tidak muda lagi, memiliki mentalitas juara dan kemampuan yang bisa mengubah permainan.

Namun, ada pertimbangan lain.

Apakah Celtics bersedia merombak susunan pemain untuk mengakomodasi Lillard?

Apakah mereka siap melepas beberapa aset berharga demi mendapatkan jasanya?

Pertanyaan-pertanyaan ini akan menjadi kunci dalam menentukan apakah mimpi melihat Lillard berbaju hijau akan menjadi kenyataan.

Pada akhirnya, keputusan ada di tangan Celtics.

Namun, jika mereka berani bertaruh pada Lillard, musim 2026-27 bisa menjadi tahun yang sangat istimewa bagi para penggemar di Boston.

Ini adalah kesempatan untuk mengukir sejarah, untuk menciptakan dinasti yang akan dikenang selama bertahun-tahun.

Dan Damian Lillard, sang jenderal lapangan yang eksplosif, bisa menjadi kunci untuk membuka pintu menuju kejayaan abadi.